Memahami HNP dan Cara Efektif Mengatasinya

HNP (Hernia Nukleus Pulposus) atau saraf kejepit sering terjadi pada tulang belakang, terutama di punggung bawah. Kondisi ini muncul saat diskus tulang belakang rusak dan menonjol, menekan saraf di sekitarnya. HNP memicu rasa nyeri, kesemutan, bahkan mati rasa di bagian tubuh tertentu.

HNP - Hernia Nukleus Pulposus (pic.canva)

Penyebab HNP

HNP sering terjadi akibat aktivitas sehari-hari yang berlebihan atau salah. Beberapa penyebab umum meliputi:

  • Mengangkat beban berat dengan posisi tidak tepat.
  • Duduk terlalu lama tanpa istirahat.
  • Cedera dari olahraga atau kecelakaan.
  • Penuaan yang mengurangi elastisitas diskus tulang belakang.

Obesitas, kebiasaan merokok, dan kurang aktivitas fisik juga meningkatkan risiko HNP.

Gejala HNP

Gejala HNP bervariasi, tergantung lokasi saraf yang tertekan. Tanda-tanda yang sering muncul meliputi:

  1. Nyeri tajam di punggung bawah atau leher.
  2. Kesemutan atau mati rasa pada tangan, lengan, kaki, atau bokong.
  3. Otot melemah sehingga sulit mengangkat atau menggenggam barang.

Gejala ini membutuhkan penanganan cepat untuk mencegah komplikasi serius, seperti kerusakan saraf permanen.

Cara Mengatasi HNP

Mengatasi Hernia Nukleus Pulposus membutuhkan strategi yang sesuai dengan tingkat keparahannya. Berikut beberapa cara efektif:

  1. Terapi Fisik
    Fisioterapi membantu mengurangi tekanan pada saraf, meningkatkan mobilitas tulang belakang, dan memperkuat otot inti. Program ini melibatkan latihan peregangan dan penguatan secara bertahap.
  2. Aquatic Therapy (Cai Terapi)
    Terapi air atau aquatic therapy memanfaatkan daya apung air untuk meringankan tekanan pada tulang belakang.

    • Keuntungan:
      • Mengurangi nyeri dan ketegangan otot.
      • Mempermudah gerakan yang sulit di darat.
      • Meningkatkan fleksibilitas dan sirkulasi darah.
    • Metode:
      Pasien melakukan latihan di kolam dengan suhu hangat, seperti peregangan, penguatan otot inti, dan keseimbangan. Suasana air hangat memberikan relaksasi tambahan.
  3. Obat-Obatan
    Dokter biasanya meresepkan antiinflamasi nonsteroid (NSAID) atau pelemas otot untuk mengurangi nyeri dan peradangan.
  4. Terapi Alternatif
    Beberapa orang memilih akupunktur atau chiropractic untuk meredakan gejala. Namun, diskusi dengan dokter diperlukan sebelum mencoba terapi ini.
  5. Operasi
    Jika gejala tidak mereda setelah 6-8 minggu, operasi menjadi pilihan untuk mengangkat bagian diskus yang menekan saraf.

Pencegahan HNP

Anda dapat mencegahnya  dengan mengadopsi gaya hidup sehat. Berikut langkah-langkahnya:

  • Lakukan olahraga rutin, terutama latihan penguatan inti.
  • Jaga berat badan ideal untuk mengurangi tekanan pada tulang belakang.
  • Gunakan kursi ergonomis dengan penyangga punggung.

Mengubah kebiasaan dan menangani gejala sejak dini dapat mencegah HNP memburuk. Jika gejala muncul, konsultasi dengan dokter atau fisioterapi segera sangat penting. Yuk klik di sini, untuk konsultasi bersama terapis Java Sporties!

 

Bagikan artikel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *